Tangerang, KlikberitaTV.com – Civitas akademika Universitas Yuppentek Indonesia (UYI) menggelar Petisi Milenial dalam menghadapi pesta demokrasi Pilkada serentak 2024, khususnya Pilkada Kota Tangerang. Acara juga sekaligus menyambut peringatan Hari Sumpah Pemuda 28 Oktober 2024.
Petisi Milenial menghadirkan pasang calon Walikota dan Wakil Walikota Tangerang, yakni Sachrudin-Maryono dan Faldo-Fadlin, dihadiri puluhan mahasiswa dari berbagai kampus, Jumat (25/10) malam di kawasan pendidikan, Cikokol.
Sedianya, acara tersebut juga menghadirkan ketiga pasang calon kepala daerah Kota Tangerang pada Pilkada 2024. Namun, paslon Amarullah-Bonnie sampai acara berlangsung tidak terlihat.
Para paslon secara bergantian menyampaikan paparan visi misi, gagasan dan program-programnya dihadapan mahasiswa.
Dimulai dari paslon Faldo-Fadlin yang menyampaikan visi misinya. “Kami akan gerak cepat kerja tuntas untuk menuntaskan segala persoalan permasalahan yang ada di Kota Tangerang,” tekan Faldo.
Menurutnya, Kota Tangerang memiliki potensi besar dimana saat ini sudah mempunyai transportasi publik yang baik, salah satunya.
“Tapi tingkat pengangguran nya juga masih lumayan besar. Maka, kami berdua hadir, Faldo-Fadlin siap menuntaskan persoalan itu, dengan gerak cepat kerja tuntas,” tegas politisi PSI ini.
Selanjutnya, paslon Sachrudin-Maryono tampil menyampaikan visi misinya. Dalam kesempatan ini Sachrudin menyampaikan sedikit perjalanan hidup dan karir politiknya.
“Kami berdua [Sachrudin-Maryono] lahir, besar sekolah pun di Kota Tangerang, kerja juga kami di sini. Saya mengawali kerja di rumah sakit Sitanala, sebagai security jadi satpam,” papar dia tersenyum.
Setelah itu, kata dia, dirinya melanjutkan karir di Pemerintahan Kota Tangerang sampai menjadi Wakil Walikota Tangerang selama dua periode. Demikian juga dengan Maryono, dari Lurah sampai menjadi kepala BPPD.
“Visi kami adalah menjadikan Kota Tangerang yang kolaboratif, maju, berkelanjutan, sejahtera dan membawa masyarakat yang berakhlak karimah,” kata dia.
Untuk mewujudkan visi tersebut, Sachrudin akan meningkatkan sumber daya manusia yang unggul, berbudaya dan berahlakul karimah. “Juga siap meningkatkan perekonomian yang lebih baik,” imbuh politisi Golkar ini.
Menariknya, dalam sesi tanya jawab antar mahasiswa dengan paslon. Mahasiswa menanyakan siapkah mereka dikritisi dan menyiapkan sistem pemerintahan yang akuntabel transparan bila terpilih menjadi pemimpin Kota Tangerang.
“Uang atau anggaran itu temen-temen harus tahu. Jadi insya Allah kami akan terbuka, jadi kalau ditanya siapkah transparan, kami siap transparan,” tegas Faldo menjawab keresahan mahasiswa.
Hal senada dikatakan Sachrudin, menurutnya anggaran itu harus transparan tidak boleh ditutup-tutupi. “Karena uang itu milik masyarakat. Kita sudah pasti akan transparan, baik anggaran maupun pelayanan-pelayanan lainnya,” ujar dia.
Dewan Mahasiswa UYI Amir Ma’ruf, menjelaskan, bahwa kegiatan ini adalah tindak lanjut dari riset yang dilakukan kepada generasi milenial dan Gen-Z tentang harapan untuk Kota Tangerang kepada para paslon.
“Kegiatan ini adalah bentuk tindak lanjut dari kaum milenial dan Gen-Z tentang harapan harapan untuk Kota Tangerang tercinta ini,” kata dia.
Acara diakhiri dengan penandatanganan Petisi Milenial kepada para paslon calon Walikota dan Wakil Walikota Tangerang bersama perwakilan mahasiswa.