Maryono Bubarkan Kobam, Ini Kata Pimpinan DPRD Tangerang Usai Insiden Pemukulan Terhadap Wartawan

Rabu, 4 Juni 2025 - 18:53 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tangerang,Klikberitatv.com-Ketua DPRD Kota Tangerang, Andri S. Permana, mengapresiasi keputusan Wakil Wali Kota Tangerang, Maryono Hasan, yang membubarkan Komando Barisan Maryono (KOBAM) serta jaringan relawan pendukung lainnya.

Pernyataan itu disampaikan Andri usai insiden pemukulan terhadap seorang wartawan yang diduga dilakukan oleh oknum anggota KOBAM saat peliputan. Menurutnya, langkah pembubaran ini bukan sekadar respons atas insiden tersebut, tetapi juga mencerminkan sikap kenegarawanan dalam menyikapi dinamika pasca-Pilkada.

“Pak Haji Maryono menunjukkan sikap luar biasa dengan membubarkan jaringan relawannya. Ini bukan hanya soal menindak oknum, tapi juga komitmen untuk mengakhiri euforia Pilkada dan fokus melayani masyarakat,” kata Andri di Gedung DPRD Kota Tangerang, Rabu, 4 Juni 2025.

Baca Juga :  Ciptakan Pilkada 2024 Aman dan Damai, Kesbangpol Kota Tangerang Gelar Kemitraan Ormas

Andri menilai pembubaran KOBAM sebagai bentuk kedewasaan politik yang patut diapresiasi. Menurutnya, langkah tersebut penting untuk menjaga stabilitas pemerintahan dan mencegah potensi gesekan politik yang merugikan masyarakat.

“Tidak boleh ada lagi relawan yang justru mengganggu jalannya pemerintahan. Ini momentum penting untuk menegaskan bahwa pelayanan kepada masyarakat harus menjadi prioritas utama,” ujarnya.

Ia juga menegaskan bahwa seorang pemimpin sejati adalah yang mampu menempatkan kepentingan publik di atas kepentingan kelompok atau politik.

“Pemimpin yang baik adalah yang memiliki posisi tegas dan berpihak kepada seluruh masyarakat. Hari ini, Pak Maryono menunjukkan hal itu,” tegas Andri.

Baca Juga :  Tambah Spirit Solidaritas Dan Kekompakan, Pemuda Pecinta Alam WANAPAGA Gelar Milad Ke 28 Tahun

Andri pun mengajak seluruh elemen masyarakat dan pendukung kepala daerah untuk meneladani sikap tersebut. Ia berharap pembubaran KOBAM menjadi awal dari iklim demokrasi yang lebih sehat di Kota Tangerang.

“Ini saatnya kita bangun era baru yang lebih kondusif, di mana demokrasi dan kebebasan pers dijunjung tinggi sebagai fondasi pembangunan,” tuturnya.

Terkait insiden kekerasan terhadap jurnalis, Andri menyerahkan sepenuhnya proses hukum kepada aparat kepolisian.

“Kita percayakan sepenuhnya kepada kepolisian untuk menangani dan menuntaskan proses hukumnya,” pungkasnya.(red)

Berita Terkait

‎Warga Merasa Terbantu, Bantuan Beras 20 Kg Disalurkan ke 858 KPM Di Kelurahan Periuk‎
‎Pimred Award 2025 Nobatkan Turidi sebagai Legislatif Terbaik‎
Jelang HUT RI-80 Tahun,Musisi Orkes Oi Ramaikan Event Penggalangan Dana Katar Kelurahan Gandasari
‎Bangun Sinergi Dan Kolaborasi , FUKT Kunjungi Disperindagkop UMKM Kota Tangerang
‎Dugaan Maraknya Mafia Tanah dan Sertifikat Borong,Warga Tuntut BPN Kabupaten Tangerang di Bubarkan‎
Tangani Dampak Banjir, Gerak Cepat Pemkot Tangerang di Apresiasi Gubernur Banten‎
Upaya Penanganan Banjir, Dinas PUPR Pasang Ratusan Kisdam di Sejumlah Wilayah
Polres Metro Tangerang Kota Sabet 4 Juara Momen Perlombaan di Hari Bhayangkara ke-79
Berita ini 29 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 23 Juli 2025 - 16:36 WIB

‎Warga Merasa Terbantu, Bantuan Beras 20 Kg Disalurkan ke 858 KPM Di Kelurahan Periuk‎

Sabtu, 19 Juli 2025 - 12:17 WIB

‎Pimred Award 2025 Nobatkan Turidi sebagai Legislatif Terbaik‎

Rabu, 16 Juli 2025 - 17:18 WIB

Jelang HUT RI-80 Tahun,Musisi Orkes Oi Ramaikan Event Penggalangan Dana Katar Kelurahan Gandasari

Senin, 14 Juli 2025 - 17:24 WIB

‎Bangun Sinergi Dan Kolaborasi , FUKT Kunjungi Disperindagkop UMKM Kota Tangerang

Kamis, 10 Juli 2025 - 14:11 WIB

‎Dugaan Maraknya Mafia Tanah dan Sertifikat Borong,Warga Tuntut BPN Kabupaten Tangerang di Bubarkan‎

Berita Terbaru